PENGERTIAN BAHAYA DAN FAKTOR FAKTOR

Pemahaman atau pengertian dari bahaya sebagai semua sumber keadaan atau kegiatan yang mempunyai potensi memunculkan cidera atau kecelakaan kerja dan atau penyakit karena kerja (PAK). Bahaya jugaa bisa disimpulkan sebagai satu aktivitas, keadaan atau zat yang bisa mengakibatkan rugi, baik fisik atau psikis pada seorang. Selainnya ada bahaya kita seharusnya pahami istilah lain yakni resiko yang disebut gabungan kemungkinan dari jika kejadian beresiko itu akan terjadi dan tingkat keparahan bahaya yang bisa terjadi, terhitung resiko periode panjang bila kita alami bahaya itu.

Saat sebelum kita cari tahu beberapa faktor dari bahaya, berikut sisi dari bahaya yang terdiri jadi dua yakni bahaya keselamatan dan bahaya kesehatan. Memakai apd lengkap sangat penting jika bekerja di luar ruangan, jual sepatu safety bisa menjadi pertimbangan untuk melengkap apd anda.

1. Bahaya keselamatan adalah satu kekuatan bahaya yang bisa memunculkan resiko langsung yang bisa menyebabkan keselamatan dan mengakibatkan kecelakaan langsung hingga memunculkan cidera seperti cedera bakar, cedera sayat, tulang patah, cidera punggung atau bahkan juga kematian.

Berikut sejumlah bahaya keselamatan khusus seperti berikut.

- Menyebabkan tergelincir atau terganjal kabel listrik di lantai atau ada cairan tumpah

- Bahaya kebakaran atau ledakan yang disebabkan karena bahan gampang terbakar atau bahan kimia peledak

- Di bagian mesin atau perlengkapan atau bahkan juga peralatan yang bergerak seperti pisau.

- Tugas di atas ke seperti tugas yang sudah dilakukan di atas perancah atau tangga

- Mekanisme penekanan seperti ketel uap atau pipa

- Berkendara, memakai atau bahkan juga bekerja di dekat kendaraan seperti truk forklist dan truk

- Mengusung berat beban dan operasi manual atau pengatasan yang lain.

- Bahan jatuh di atas kepala atau terjadi karena perguliran atau bahkan juga perubahan

2. Baha kesehatan sebagai kekuatan bahaya yang memunculkan imbas periode panjang pada kesehatan atau bahkan juga mengakibatkan sakit karena kerja misalkan saja kehilangan pendengaran karena suara yang bising, berlangsungnya permasalahan pernafasan yang disebabkan karena paparan zat kimia atau bahkan juga cidera persendian.

Ada lima tipe bahaya yang bisa mengakibatkan sakit karena kerja :

- Bahaya kimia : gas, uap, cairan atau debu yang dapat mencelakakan badan karyawan seperti produk pencuci, asam battery atau pestisida.

- Bahaya biologis: organisme hidup yang bisa mengakibatkan penyakit misalkan influenza, hepatitis atau tuberkulosis. Contoh: bakteri, virus atau serangga.

- Bahaya Fisika mencakup: sumber energi yang lumayan kuat untuk mencelakakan badan. Contoh: panas, sinar, getaran, keributan, penekanan atau radiasi.

- Bahaya ergonomis mencakup: langkah kerja, status kerja, peralatan, perlengkapan memiliki desain jelek, atau pergerakan monoton berulang-ulang. Contoh: lampu dim/berkedip-kedip, pergerakan berulang-ulang, tempat duduk yang tidak cocok.

- Bahaya Psikososial / Psikologi; Jalinan antara individual, peranan dan tanggung-jawab pada tugas. Contoh; Beban kerja yang berlebihan secara kuantitatif serta kualitatif, ketidaktahuan peranan, perselisihan peranan, peningkatan karier.

Berdasar resiko yang bisa muncul selainnya bahaya keselamatan dan bahaya kesehatan ada bahaya dengan resiko pada kesejahteraan dan kesehatan setiap hari seperti; Pengadaan Air Minum, Toilet dan Sarana Membersihkan, Kamar makan atau kantin, P3K pada tempat kerja, Transportasi/Jemputan.

Pada umumnya ada 5 (lima) factor bahaya K3 pada tempat kerja yakni:

1. Factor bahaya biologi(s)

Berikut sebagai factor bahaya biologis :

- Jamur

- Virus

- Bakteri

- Tanaman

- Binatang

2. Factor bahaya kimia

- Bahan / Material/Cairan/Gas/Debu/Uap Beresiko.

- Beracun

- Reaktif

- Radioaktif

- Gampang meletus

- Gampang terbakar/berpijar

- Iritan

- Korosif

3. Factor bahaya fisik/teknisi

- Ketinggian.

- Konstruksi (Infrastruktur).

- Mesin/Alat/Kendaraan/Alat Berat.

- Ruang Terbatas (Terkurung).

- Penekanan.

- Keributan.

- Temperatur.

- Sinar.

- Listrik.

- Getaran.

- Radiasi.

4. Factor bahaya biomekanik

- Pergerakan Berulang-ulang.

- Bentuk/Status Kerja.

- Pengiriman Manual.

- Design tempat kerja/alat/mesin.

5. Factor bahaya social-psikologis.

- Stress.

- Kekerasan.

- Penghinaan.

- Pengucilan.

- Gertakan.

- Emosi Negatif.

Begitu lah pemahaman bahaya dan factor factornya.